KEPALA
SD-SMP SATU ATAP BASTEM KEBAL HUKUM
Luwu, -
Laporan
Penyelahgunaan sejumlah anggaran pada Sekolah satu atap Bastem yang dilaporkan
ke Mapolres Luwu, tidak juga membuahkan hasil.
Akbar Ramang,
Ketua Dewan Pimpinan Pusat LPPM Indonesia, yang melaporkan kasus tersebut
merasa kecewa dengan kinerja Kepolisian di Mapolres tersebut. Menurutnya, kelambanan
proses penyelidikan dan penyidikan terkait kasus tersebut, sangat
memprihatinkan dan mengundang tanda tanya bagi kalangan aktivist, khususnya
bagi para penggiat anti korupsi.
Dalam surat yang
dilayangkan ke kantor wilayah Tabloid Diplomat, Akbar menggambarkan
kekecewaannya. Dalam surat terbuka tersebut, Akbar selaku pelapor merasa sangat
dirugikan, baik dari segi moril maupun materil.
“Bagaimana tidak, selama pelaporan tersebut kami
sampaikan, kami terus berupaya menghubungi pihak Mapolres Luwu untuk mengecek
perkembangan kasus tersebut, namun hingga saat ini, baik Kapolres, Kasat
Reskrim, maupun Penyidiknya, tidak pernah memberitahu perkembangan kasus
tersebut. Ada apa dengan Polres Luwu,”
ungkap Akbar heran.
Akbar lebih jauh
mengungkapkan, salah satu yang menyebabkan kekecewaan mereka selaku pelapor,
adalah keengganan Kapolres dan Kasat Reskrim Luwu menemui mereka sejak kasus
tersebut dilaporkan. “Kami sudah beberapa
kali mencoba menemui Kapolres dan Kasat Reskrim, namun mereka selalu tidak ada
ditempat.” Tutur Akbar kesal.
Wartawan DP yang
mencoba menelusuri kebenaran kasus tersebut di Mapolres Luwu, juga menemui hal
serupa. Beberapa kali wartawan DP mencoba menemui dan menghubungi Kapolres dan
Kasat Reskrim Polres Luwu, namun gagal. Nomor telepon selularnyapun tulalit.
Menurut salah
satu sumber terpercaya DP di Mapolres Luwu, dugaan penyalahgunaan anggaran
SD/SMP satu atap Bastem tertanggal 24/10/2011, yang dilaporkan LPPM Indonesia
sudah masuk ke Mapolres, namun sumber tersebut tidak tahu, siapa yang
menangani, dan seperti apa kelanjutannya. “saya
dengar sudah ada pak, tapi saya tidak tahu, siapa penyidik yang tangani.”
ungkap sumber DP yang enggan disebutkan namanya tersebut.(Mus/Yns/Syl).
No comments:
Post a Comment